Kepramukaan pada hakekatnya adalah suatu proses pendidikan yang menyenangkan bagi anak muda, dibawah tanggungjawab anggota dewasa, yang dilaksanakan di luar lingkungan pendidikan sekolah dan keluarga, dengan tujuan, prinsip dasar dan metode pendidikan tertentu melalui suatu sistem nilai yang didasarkan pada Satya dan Darma Pramuka.

Tidak perlu register atau pake login-loginan karena sudah jelas membernya adalah anggota Pramuka, atau siapa saja yang ingin belajar tentang Kepramukaan. Suatu upaya memberikan layanan yang terbaik untuk mereka yang memiliki komitmen terhadap Gerakan Pramuka

Kiranya tidak berlebihan dalam berharap apabila web ini bermanfaat bagi kita semua, khususnya warga Gerakan Pramuka.

Jabat erat,

Kamis, 21 Juni 2012


Budaya Indonesia yang berbagai macam sangatlah menarik perhatian jutaan pasang mata warga dunia. Menarik mungkin jika kita cermati mengenai budaya bangsa Indonesia yang beragam ini,karena entah mengapa warga indonesia yang seharusnya menjaga agar budaya mereka tetap lestari malahan bersikap tak acuh sehingga budaya tersebut mudah luntur. Tengok saja warga asli Indonesia jika ditanya mengenai Bika Ambon sudah pasti yang ada di fikiran mereka bahwa makanan khas Indonesia tersebut berasal dari kota Ambon yang sebenarnya berasal dari kota Medan,Sumatra Utara.
Hal inilah yang sering membuat hati teriris,mengaku warga negara asli,namun tidak tahu apa – apa mengenai budayanya padahal disisi lain Negara lain sedang gencar – gencar nya mendaftarkan budaya mereka ke dalam situs peninggalan budaya negara UNESCO. Dari masalah yang terpapar maka boleh disebut jalan keluar nya adalah pemuda kita. Budaya – budaya Indonesia mungkin pudar juga dikarenakan para pemuda sekarang tidak dikenalkan dengan budaya tanah air mereka. Banyak cara yang dapat dilakukan dan diterapkan kepada pemuda generasi penerus kita agar mereka tidak melupakan budaya bangsa mereka :
1.      Dalam tingkat Keluarga,kenalkan dengan budaya sejak kecil. Kebiasaan para orang tua yang menganggap budaya itu hanya tarian. Padahal budaya Indonesia sangat beragam mulai dari Kuliner,Musik,Pakaian dan berbagai macam. Dengan mengenalkan mereka akan hal tersebut dapat dipastikan mereka tidak akan dengan mudah lupa akan budaya tanah air mereka sendiri.
2.      Dalam tingkat Sekolah,bentuk sistem pendidikan yang mewajibkan pendidikan kebudayaan Indonesia yang diterapkan dengan metode praktek rutin. Bukan hanya dengan sekedar teori belaka. Dengan jenjang waktu pendidikan selama 15 tahun sudah pasti mereka mengerti sampai ke akar – akarnya apakah budaya Indonesia itu dan dengan cara apa mereka melestarikannya.
3.      Dalam bentuk pemerintahan dan kebijakan,perlu diadakannya semacam pentas seni kebudayaan daerah secara rutin sesuai kebudayaan daerahnya masing - masing sehingga budaya seakan menjadi satu dengan darah yang mengalir dalam tubuh rakyat Indonesia.

Dengan menerapkan ke tiga hal yang sudah dijabarkan niscaya budaya yang di klaim tidak akan mungkin ada lagi karena budaya sudah menjadi Indentitas bangsa. Contoh saja tari sufi dari turki yang sudah menjadi identitas negaranya,tidak ada yang ingin mengklaim nya.  Dan menurut penulis disinilah peran Pramuka sebagai wadah pemuda yang berkarakter pemimpin turun tangan. Pramuka yang mencakup berbagai hal bisa menjadi solusi pas mengatasi polemik bangsa ini mengenai budaya. Kegiatan – kegiatan mereka yang sangat Universal sesuai dengan sifatnya dapat dengan mudah mematenkan budaya Indonesia secara tidak langsung.

Oleh karena itu marilah bahu membahu bersama dalam menjadikan Indonesia yang teridentitaskan oleh budaya mereka yang beragam agar tidak ada lagi masalah pengklaiman dari negara – negara lain lagi. Jayalah terus Pramuka Indonesia dan Kobarkan terus kebudayaan bangsa Indonesia. Salam Pramuka!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar